Pengembangan Media Truth or Dare Berbasis TGT untuk Meningkatkan Hasil Belajar pada Materi Sistem Pernapasan
DOI:
https://doi.org/10.26740/bioedu.v13n3.p705-716Keywords:
Truth or dare, TGT, Sistem pernapasan, Hasil belajar, Media permainanAbstract
Student center learning merupakan pendekatan yang wajib diimplementasikan dalam kurikulum merdeka karena meliputi hasil belajar yang seimbang. Rendahnya hasil belajar kognitif pada materi sistem pernapasan manusia SMA kelas XI dapat diatasi dengan menggunakan model berbasis student center learning yaitu model pembelajaran kooperatif tipe TGT. Model pembelajaran TGT dapat diterapkan menggunakan bantuan media interaktif untuk mengatasi siswa yang pasif dengan hasil belajar yang rendah. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan media permainan truth or dare pada materi sistem pernapasan manusia yang layak berdasarkan validitas, kepraktisan, dan keefektifan. Model pengembangan yang digunakan yaitu 4D, tanpa melakukan tahap disseminate. Validitas diperoleh berdasarkan penilaian validator. Kepraktisan diperoleh berdasarkan hasil pengamatan observer terhadap aktivitas siswa. Keefektifan diperoleh berdasarkan nilai prettest dan posttest siswa. Hasil analisis validitas media permainan truth or dare berbasis TGT pada materi sistem pernapasan manusia memiliki persentase validitas sebesar 97% dengan kriteria sangat valid. Kepraktisan media permainan truth or dare berbasis TGT memiliki persentase kepraktisan sebesar 100%, dengan kategori sangat praktis. Keefektifan media permainan truth or dare berbasis TGT pada materi sistem pernapasan manusia memiliki nilai gain sebesar 0,71 yang termasuk kategori tinggi dan ketuntasan hasil belajar sebesar 86,67%, dengan kriteria sangat efektif. Maka media permainan truth or dare berbasis TGT dikatakan valid, praktis, serta efektif diterapkan pada pembelajaran sistem pernapasan manusia kelas XI.
Downloads
References
Anugrahana, A. 2018. Tinjauan Deskriptif Penerapan Higher Order Thinking dan Problem-Based Learning pada Mata Kuliah Geometri Berdasarkan Kemampuan Matematika Mahasiswa. Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 8(2), 142-156.
Aufa, N., Zubainu, C. M., & Munzir, S. 2021. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Model Missouri Mathematics Project (MMP) Berbantuan Software Geogebra untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(11), 2377-2394.
Depdiknas. 2013. Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Dirjen Mendikdasmen, Depdiknas.
Devi, R. M. 2022. Pengembangan e-LKPD Berbasis Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMP. Jurnal Eduscience, 9(2), 405-417.
Eisenkraft, A. 2003. Expanding The 5E Model a Purposed 7E Model Emphasizes “Transfer of Learning” and The Importance of Eliciting Prior Understanding. Published by The National Science, Teachers Association.
Eprilia, I., dan Puspitawati, R. P. 2021. Pengembangan LKPD Mollusca Berbasis Learning Cycle 7E untuk Melatih Keterampilan Berpikir Kritis. Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu), 10(3), 655-662.
Facione, P. A. 2013. Critical Thinking: What It Is and Why It Counts. Measured Reasons and The California Academic Press, Millbrae, CA.
Irawati, D., Iqbal, A., Hasanah, A., & Arifin, B. 2022. Profil Pelajar Pancasila sebagai Upaya Mewujudkan Karakter Bangsa. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 1224-1238. https://doi.org/10.33487/edumaspul.v6i1.3622.
Krisna, E. W., dan Yuliani. 2019. Keefektifan LKPD Berorientasi Learning Cycle 7E untuk Melatihkan Keterampilan Berpikir Kritis pada Sub-Materi Perkecambahan Biji. Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu).
Mitrayani, Hidayat, S., dan Novitasari, N. 2018. Pengaruh Model Pembelajaran Learning Cycle 7E terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Keanekaragaman Hayati Kelas X MIA di SMA Negeri 10 Palembang. Jurnal Pendidikan Biologi: BIOEDUKASI, 9(10), 14-26.
Nopriyanty, R. 2019. Time Learning Management Nursing Students Using Time Management Questionnaire (TMQ) in Implementing Problem Based Learning (PBL) Methods. Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia, 8(1), 39-51.
Nugraha, T. S. 2022. Kurikulum Merdeka untuk Pemulihan Krisis Pembelajaran. Jurnal UPI: Inovasi Kurikulum, 19(2), 251-262.
Organisation for Economic Co-operation and Development. 2023. PISA 2022 Results (Volume 1): The State of Learning and Equity in Education. Paris: PISA, OECD Publishing. https://doi.org/10.1787/53f23881-en.
Pratama, C., Kaspul, dan Arsyad, M. 2020. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Aplikasi Android pada Konsep Sistem Pernapasan Manusia Jenjang SMA. Jurnal Program Studi Pendidikan Biologi, 10(2), 16-23.
Rahayu, E. P., dan Isnawati. 2019. Validitas Buku Ajar Berbasis Inkuiri Terbimbing pada Materi Pertumbuhan dan Perkembangan untuk Melatihkan Keterampilan Berpikir Kritis. Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu), 8(1), 270-276.
Rahman, A., Sabhayati A. M., Andi F., Yuyun K., dan Yumriani. 2022. Pengertian Pendidikan, Ilmu Pendidikan, dan Unsur-Unsur Pendidikan. Al Urwatul Wutsqa: Kajian Pendidikan Islam, 2(1), 1-8.
Rahmayani, A., Jatmiko, B., dan Susantini, E. 2016. Pengembangan Perangkat Pembelajaran IPA Materi Kalor Menggunakan Learning Cycle 7E untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa. JPPS: Jurnal Penelitian Pendidikan Sains, 5(2), 957-961.
Redhana, I W. 2019. Mengembangkan Keterampilan Abad Ke-21 dalam Pembelajaran Kimia. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 13(1), 2239-2253.
Riduwan, R. 2013. Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sihafudin, A., dan Trimulyono, G. 2020. Validitas dan Keefektifan LKPD Pembuatan Virgin Coconut Oil secara Enzimatis Berbasis PBL untuk Melatihkan Keterampilan Proses Sains pada Materi Bioteknologi. Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu), 9(1), 73-79.
Sintesa, N., dan Yulaikhah, S. 2022. Peningkatan Kompetensi Guru dalam Penilaian Pembelajaran Melalui Penyusunan Digital Students Worksheet. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan (JURDIKBUD), 2(1), 21-35.
Titanika, Y. 2020. Pengembangan Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD) Berbasis Problem Based Learning (PBL) Submateri Transpor Membran untuk Melatihkan Keterampilan Berpikir Kritis. Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu), 9(1), 340-349.

