RANCANG BANGUN E-MODUL INTERAKTIF DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI MERANCANG DAN MENGKONFIGURASI JARINGAN PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI LAYANAN JARINGAN
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini memiliki tujuan yakni dalam rangka merancang dan mengembangkan e-modul Interaktif melalui penerapan model Problem Based Learning (PBL) guna meningkatkan kompetensi siswa dalam merancang dan mengkonfigurasi jaringan dalam pembelajaran Teknologi Layanan Jaringan. e-modul ini diharapkan dapat menjadi solusi atas keterbatasan sumber daya dan metode pembelajaran konvensional yang kurang efektif di Indonesia. Metode penelitian yang dipergunakan yaitu Research and Development (R&D) serta model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Penelitian ini memilih subjek yang melibatkan siswa SMK Negeri 1 Kediri di jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ). Instrumen penelitian meliputi RPP, media, bahan ajar, dan Pretest Postest. Pada fase pengembangan, media pembelajaran dinilai valid dengan hasil uji validitas Media “Valid”, Materi “Valid”, Pre-Test Pos-Test “Sangat Valid”, dan RPP “Sangat Valid”. Dalam penelitian ini siswa diberikan Pre-test sebagai pengambilan nilai awal atas pemahaman tanggapan siswa pada mata pelajaran yang akan diberikan. Untuk mengidentifikasi dampak dari proses penerapan media tersebut, maka dilaksanakan pengambilan nilai melalui Pos-test. Data Pre-test dan Pos-test yang diperoleh kemudian diproses dan menunjukkan distribusi data yang normal, karena nilainya melebihi 0,05. Dengan penyebaran data yang normal tersebut, diperoleh hasil uji parametrik dengan rumus sample paired t-Test dengan hasil didapatkan Hasil perhitungan dari uji paired t test pada Tabel 5 nilai T hitung senilai 15,809. Selain itu diperoleh niali T tabel pada taraf signifikansinya adalah 0,05 dan df 28 yaitu 2,0452. Sehingga berdasarkan ketentuan, T hitung sebesar 15,809 > T tabel sebesar 2,0452 maka H1 diterima, atau terdapat pengaruh signifikan dari media pembelajaran terhadap kompetensi merancang dan mengkonfigurasi jaringan siswa. Sehingga dapat disimpulkan hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan e-modul Interaktif berbasis disimpulkan dengan penerapan e-modul interaktif sebagai media pembelajaran pada mata pelajaran Teknologi Layanan Jaringan dapat meningkatkan kompetensi siswa.