HUBUNGAN ANTARA REGULASI EMOSI DENGAN AGRESIVITAS ATLET TINJU BATALYON ARTILERI PERTAHAN UDARA SEDANG 8
DOI:
https://doi.org/10.26740/cjpp.v7i3.34318Abstract
Penelitian yang telah dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui hubungan regulasi emosi dengan agresivitas atlet tinju Batalyon Arhanudse 8. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik sampling jenuh. sampel terdiri dari 76 atlet tinju Batalyon Arhanudse 8. Penelitian yang dilakukan menggunakan instrument dari teori Gross & Thomson (2007) berupa skala regulasi emosi yang diadopsi dari penelitian Halimatussadiyah (2019). Alat tes agresivitas berupa skala agresivitas yang disusun berdasarkan teori dari Maxwell (2007). Analisis data yang dilakukan menggunakan teknik korelasi product moment. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukan nilai koefisien korelasi 0,909 dengan taraf signifikan 0,000 atau (p<0,05) berdasarkan hasil dari analisis hipotesis yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa terdapat adanya hubungan antara regulasi emosi dengan agresivitas pada atlet tinju Batalyon Arhanudse 8.Kata Kunci : regulasi emosi, agresivitas, atlet, tinju
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
Copyright in any article is held by the author.
The author grants the journal, publication rights with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors may enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in an institutional repository or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.