HUBUNGAN ANTARA KONFORMITAS DENGAN PERILAKU KONSUMTIF PADA ATLET MAHASISWA
DOI:
https://doi.org/10.26740/cjpp.v9i3.45804Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara konformitas dengan perilaku konsumtif pada atlet mahasiswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kuantitatif korelasional. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah atlet mahasiswa UNESA. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Subjek yang digunakan berjumlah 109 atlet mahasiswa. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik non parametrik korelasi Spearman Rho. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara konformitas dan perilaku konsumtif pada atlet mahasiswa. Hasil hitung menunjukkan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,537. Artinya semakin tinggi konformitas, maka semakin tinggi pula perilaku konsumtif yang dilakukan atlet mahasiswa. Atlet mahasiswa memiliki rutinitas latihan olahraga secara bersama dengan teman-temannya. Hal ini dapat memunculkan konformitas di antara mereka. Adanya konformitas membuat individu memiliki keinginan untuk terlihat sama sehingga mengakibatkan munculnya perilaku konsumtif pada atlet mahasiswa.
Kata Kunci : Konformitas, Perilaku Konsumtif, Atlet Mahasiswa
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
Copyright in any article is held by the author.
The author grants the journal, publication rights with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors may enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in an institutional repository or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.