HUBUNGAN ANTARA SELF-ESTEEM DENGAN KECENDERUNGAN BODY DYSMORPHIC DISORDER (BDD) PADA MAHASISWA

  • Anggun Zoraya Br Sinaga Universitas Negeri Surabaya
  • Yohana Wuri Satwika Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self-esteem dengan kecenderungan body dysmorphic disorder (BDD) pada mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian kolerasional. Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa dengan status mahasiswa aktif dengan rentang usia 18 tahun sampai 22 tahun. Sampel diperoleh dari menggunakan metode accidental sampling, dengan partisipan penelitian yang berjumlah 214 orang mahasiswa yang berdomisili di Surabaya, Jawa Timur. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala self-esteem yang disusun berdasarkan Coopersmith (1967) dengan nilai reliabilitas sebesar 0,902. Skala self-esteem digunakan untuk mengungkapkan data self-esteem. Skala kecenderungan body dysmorphic disorder (BDD) yang disusun berdasarkan Phillips (2009) dengan nilai reliabilitas sebesar 0,904. Skala kecenderungan BDD digunakan untuk mengungkapkan data kecenderungan BDD. Hasil yang diperoleh dari analisis data menggunakan teknik pearson product moment dengan bantuan SPSS 22.0 for windows didapatkan nilai signifikasi sebesar 0,000 (Sig <0,05). Nilai tersebut menunjukkan bahwa variabel self-esteem dengan kecenderungan body dysmorphic disorder (BDD) memiliki hubungan yang signifikan. Hasil koefisien kolerasi sebesar r=-0,586 (r hitung > r tabel) yang dapat disimpulkan bahwa memiliki hubungan signifikan yang sedang dengan tanda negatif yang memiliki arti bahwa saat self-esteem tinggi maka kecenderungan body dysmorphic disorder (BDD) yang dimiliki pada mahasiswa rendah, sebaliknya apabila self-esteem yang dimiliki mahasiswa rendah maka kecenderungan mahasiswa untuk mempunyai kecenderungan body dysmorphic disorder (BDD) akan meningkat/tinggi.
Kata Kunci: self-esteem, kecenderungan body dysmorphic disorder, mahasiswa.
Abstract
This study aims to determine relationship between self-esteem and tendency of body dysmorphic disorder (BDD) in college students. This study uses quantitative research methods with the type of correlational research. The population of this study were students with active student status and an age range of 18 years to 22 years. The sample was obtained using the accidental sampling method, with research participants totaling 214 students who live in Surabaya, East Java. The instrument used in this study was a self-esteem scale based on Coopersmith (1967) with a reliability value of 0.902. The self-esteem scale is used to disclose of self-esteem data. The body dysmorphic disorder (BDD) tendency scale was compiled based on Phillips (2009) with a reliability value of 0.904. The BDD trend scale is used to disclose the tendency of BDD trend data. The results obtained from data analysis using the Pearson product moment technique with the help of SPSS 22.0 for windows obtained a significance value of 0.000 (Sig <0.05). This value indicates that the self-esteem variable with a tendency to body dysmorphic disorder (BDD) has a significant relationship. The results of the correlation coefficient of r=-0.586 (r count > r table) which can be concluded that having a significant moderate relationship and with a negative sign means that when self-esteem is high, the tendency of body dysmorphic disorder (BDD) in students is low, on the contrary, if student’s self-esteem is low, the tendency to have body dysmorphic disorder (BDD) will increase/higher.
Keywords: self-esteem, body dysmorphic disorder tendency, college student.

Published
2022-06-21
Abstract Views: 500
PDF Downloads: 991