PECUT SEBAGAI PEMANDU PEMBELAJARAN RAGAM GERAK DASAR JARANAN SENTHREWE BAGI ANAK TUNARUNGU DI SLB NEGERI CAMPURDARAT TULUNGAGUNG
PECUT SEBAGAI PEMANDU PEMBELAJARAN RAGAM GERAK DASAR JARANAN SENTHREWE BAGI ANAK TUNARUNGU DI SLB NEGERI CAMPURDARAT TULUNGAGUNG
DOI:
https://doi.org/10.26740/jps.v13n1.p115%20-%20131Keywords:
Pembelajaran Anak Tunarungu, Jaranan Sentherewe.Abstract
SLB Negeri Campurdarat Tulungagung merupakan salah satu sekolah luar biasa yang memiliki siswa tunarungu berkompeten dalam hal menari karena anak tunarungu di SLB Negeri Campurdarat Tulungagung memiliki keistimewaan dapat melakukan pergantian gerakan tanpa diberikan sebuah aba-aba apabila terdapat sebuah properti tari. Salah satu materi yang menggunakan sebuah properti tari serta dapat dijadikan sebagai materi pembelajaran ialah Jaranan Sentherewe. Tujuan Penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan alasa pemilihan materi Jaranan Sentherewe serta mendeskripsikan mengenai bentuk peran pecut sebagai pemandu bagi anak tunarungu. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pembelajaran behavioristik yaitu terdapat stimulus dan respon. Penelitian ini menggunakan metode kulaitatif dengan obyek penelitian gerak dasar Jaranan Sentherewe pada anak tunarungu. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data penelitian menggunakan Teknik reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa 1) pemilihan materi ragam gerak dasar Jaranan Sentherewe berdasar karena adanya properti tari yaitu pecut yang memiliki kebermanfaatan bagi anak tunarungu dalam pembelajaran non akademik khususnya menari. 2) peran pecut dalam pembelajaran ragam gerak dasar Jaranan Sentherewe diterapkan pada masing-masing ragam yang digunakan dalam pembelajaran tari serta dijadikan sebagai pemandu anak tunarungu dalam melakukan sebuah pergantian gerakan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
