PANOPTIKON DAN HYPOMNEMA DALAM PENDISIPLINAN TUBUH NARAPIDANA LEMBAGA PEMASYARAKATAN

  • CHURNIA DWI VELLIENDA
  • SUGENG HARIANTO

Abstract

Lembaga Pemasyarakatan (lapas) dipandang sekadar sebagai tempat orang-orang bersalah, berdosa, dan terpidana. Namun, sistem pemasyarakatan mengatur tujuan lapas adalah untuk membentuk narapidana menjadi anggota masyarakat yang lebih baik. Sistem ini masih menyimpan sejumlah problematika yakni pelanggaran-pelanggaran sosial yang terjadi di dalam penjara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola-pola pendisiplinan, bentuk panoptisisme, dan hyonemna di Lembaga Kelas I Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan perspektif teori Disiplin Tubuh Foucault. Konsep-konsep Foucault yang digunakan diantaranya Panoptisisme, governmentality, biopower, dan hypomnema. Data diambil dengan teknik wawancara terstruktur dan observasi. Subjek kajian penelitian ini adalah narapidana dan sipir. Pisau analisis yang digunakan meliputi arkelogi pengetahuan dan geneologi kekuasaan Foucault. Realitas dalam lapas menggambarkan panoptisisme, khususnya sistem pengawasan. Sistem pengawasan yang terdiri dari CCTV, petugas (sipir), arsitektur, menara, dan tamping mampu mendisiplinkan narapidana. Terkecuali arsiktektur yang masih diacuhkan oleh sebagian narapidana. Kemudian dua elemen konsep governmentality Foucault yang sesuai dengan fenomena di Lapas Kelas I Surabaya yaitu Sistem Database Pemasyarakatan (SDP) dan Regulasi. Regulasi atau Tata Tertib secara tertulis tidak membuat dampak apapun bagi narapidana karena kurangnya mereka dalam membaca. Terakhir adalah fenomena biopower yakni pembinaan narapidana di lapas sudah berjalan dengan maksimal serta memiliki hasil baik bagi setiap individunya.

Kata Kunci: Narapidana, Lembaga Pemasyarakatan, Disiplin Tubuh, Panoptikon

Published
2020-04-09
How to Cite
DWI VELLIENDA, C., & HARIANTO, S. (2020). PANOPTIKON DAN HYPOMNEMA DALAM PENDISIPLINAN TUBUH NARAPIDANA LEMBAGA PEMASYARAKATAN. Paradigma, 8(1). Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paradigma/article/view/32624
Section
Articles
Abstract Views: 204
PDF Downloads: 192