Resiliensi Pada Wanita Karier Single Parent
DOI:
https://doi.org/10.26740/cjpp.v11n2.p1067-1084Keywords:
Resiliensi, Wanita Karier, Single ParentAbstract
Menjadi seorang ibu single parent yang juga harus bekerja demi memenuhi kebutuhan dirinya dan keluarga tentu mendapat banyak tantangan yang harus dihadapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran resiliensi pada ibu single parent yang harus bekerja setelah kematian suami guna memenuhi biaya hidup serta faktor apa saja yang mempengaruhi resiliensi tersebut. Subjek penelitian ini yaitu wanita karier single parent dan memiliki dua hingga tiga orang anak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara, serta teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan interpretative phenomenological analysis (IPA) dengan uji keabsahan member check. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keempat subjek telah mencapai resiliensi dengan lama waktu dan proses yang berbeda-beda. Faktor pendukung utama bagi subjek dalam mencapai resiliensi adalah kesadaran akan tanggung jawab dalam mendidik, merawat, dan memenuhi kebutuhan psikologis maupun finansial terhadap anak yang dimiliki.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
Copyright in any article is held by the author.
The author grants the journal, publication rights with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors may enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in an institutional repository or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.

