Analisis Faktor Trauma Dari Pengalaman Toxic Friendship Pada Generasi Z
DOI:
https://doi.org/10.26740/cjpp.v12n01.p38-48Keywords:
Toxic friendship, trauma psikologis , generasi z, faktor trauma , kesehatan mentalAbstract
Manusia sebagai makhluk sosial memiliki keinginan untuk bersatu dengan sesama manusia dan lingkungannya. Namun, interaksi sosial tidak selalu positif, dan dapat menyebabkan trauma psikologis jika tidak ditangani dengan baik. Trauma adalah pengalaman yang dapat mengubah jalur kehidupan seseorang dan berdampak serius pada kesehatan mental mereka. Faktor-faktor yang mungkin menyebabkan trauma termasuk pengkhianatan, ejekan, dan pengucilan oleh teman atau lingkungan. Generasi Z, yang tumbuh di era digital, rentan terhadap pengalaman toxic friendship, yang dapat menghasilkan dampak psikologis yang signifikan. Studi kualitatif ini menggali pengalaman trauma yang diakibatkan oleh toxic friendship pada Generasi Z melalui wawancara dengan tiga mahasiswa. Hasilnya menunjukkan bahwa faktor pengkhianatan, ejekan, dan pengucilan oleh teman dan lingkungan sosial memiliki kontribusi pada trauma psikologis. Pemahaman lebih dalam tentang permasalahan ini diharapkan dapat memberikan dukungan yang lebih efektif kepada Generasi Z yang mengalami dampak negatif dari toxic friendship. Studi lanjutan dengan metode penelitian yang beragam direkomendasikan untuk pemahaman yang lebih komprehensif.
Downloads
References
Pada Mahasiswa Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan: Studi Fenomenologi. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal, 14(1).,33-40. https://doi.org/10.34305/jikbh.v14i01.684
Arifin, S. (2018). Peran Komunikasi Antarpribadi Dalam Proses Pemulihan Trauma: Pada Remaja Korban Bencana. Jurnal Perspektif, 1, 534–548. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/2874543
Ashofa, N. H. (2019). Terapi Realitas Untuk Menangani Trauma (Post Traumatic Stress Disorder) Pada Korban Bullying Di Balai Perlindungan Dan Rehabilitasi Sosial Wanita. HISBAH: Jurnal Bimbingan Konseling dan Dakwah Islam, 16(1), 86-99. https://doi.org/10.14421/hisbah.2019.161-07
Awwad, M., & Afriani, E. (2021). Mengatasi Trauma Pada Anak Melalui Terapi Inner Child Dan Terapi Dzikir: Studi Kasus Klien Di Rumah Hijau Counsoulting. Qawwam, 15(2) 69-90. https://journal.uinmataram.ac.id/index.php/qawwam/article/view/4298
Chrismon, J., & Carter, A. W. (2023). The Absence of Trauma-Informed Practice In The High School Production Process: A Qualitative Study. Youth Theatre Journal, 37(1-2), 68-83. https://doi.org/10.1080/08929092.2023.2218719
Djafar, S. M. (2019). Bahan Ajar Teknologi Bank Darah (TBD): Psikologi. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI. Retrieved from http://repository.stikeshb.ac.id/48/1/Psikologi_SC_.pdf
Faradillah, S. S., & Amriana. (2020). Cognitive-Behavioral Therapy dengan Teknik Thought Stopping untuk Menangani Trauma Psikologis Mahasiswa Yang Mengalami Broken Home. Prophetic: Professional, Empathy and Islamic Counseling Journal, 83-94. https://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/prophetic/article/view/6957
Fitriarti, E. A. (2017). Komunikasi Terapeutik Dalam Konseling (Studi Deskriptif Kualitatif Tahapan Komunikasi Terapeutik dalam Pemulihan Trauma Korban Kekerasan Terhadap Istri di Rifka Annisa Women’s Crisis Center Yogyakarta). Profetik Jurnal Komunikasi, 10(1), 83-99. https://doi.org/10.14421/pjk.v10i1.1223
Haryati, A., Herawati, N., Soneta, B., & Wardani, S. (2022). Upaya Konselor Islami Dalam Penanganan Spiritualitas Pada Korban Trauma Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Berkala Kajian Konseling dan Ilmu Keagamaan, 9(1), 1-8. https://doi.org/10.37064/consilium.v9i1.9579
Hia, L. N., Wurdianto, K., Fitriana, E., Toriyono, M. D., & Ridlwan, M. K. (2022). Implementasi Trauma Healing Dan Pendidikan Lingkungan Pada Anak-Anak Pasca Bencana Banjir di Kota Palangka Raya. TRIHAYU: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, 9(1), 37-47. https://doi.org/10.30738/trihayu.v9i1.13235
Komalasari, S. (2022). Observasi & Wawancara Psikologi. Banjarmasin: Antasari Press.
Komalasari, S., Hermina, C., Muhaimin, A., Alarabi, M. A., Apriliadi, M. R., Rabbani, N. P., et al. (2022). Prinsip Character of A Leader Pada Generasi Z. PHILANTHROPY: Journal of Psychology, 6(1), 77-91. http://dx.doi.org/10.26623/philanthropy.v6i1.4960
Makahaghi, Y. B., & Surudani, C. J. (2021). Pengalaman Keluarga Menghadapi Trauma Pasca Bencana Alam Di Kampung Lebo Kecamatan Manganitu. Jurnal Ilmiah Sesebanua, 5(1), 23-30. https://doi.org/10.54484/jis.v5i1.367
Pietkiewicz, I. J., Klosinska, U., & Tomalski, R. (2022). Polish Catholics Attribute Trauma-related Symptoms to Possession: Qualitative Analysis of Two Childhood Sexual Abuse Survivors. Journal of Child Sexual Abuse, 31(4), 373-392. https://doi.org/10.1080/10538712.2022.2067094
Rohmah, I. M., & Yuliasari, H. (2023). Post Traumatic Growth pada Korban Broken Home (Post Traumatic Growth in Broken Home Victims). Jurnal Ilmiah Psikologi MIND SET, 14(01), 32-42. https://journal.univpancasila.ac.id/index.php/mindset/article/view/3949
Saputri, N. D., & Khairi, A. M. (2020). Bimbingan Islami Untuk Menangani Trauma Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga Di Aliansi Peduli Perempuan Sukowati Sragen. Academic Journal of Psychology and Counseling, 1(1), 46-59. https://doi.org/10.22515/ajpc.v1i1.2447
Saragi, M. P., Khotimah, K., Mawaddah, Sahputra, D., & Daulay, A. A. (2023). Pemulihan Trauma: Strategi Pemulihan Trauma Korban Pelecehan Seksual. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi (JIUBJ), 23(1), 746-751. http://dx.doi.org/10.33087/jiubj.v23i1.3134
Sejati, S., Badriyah, L., & Juniza, E. A. (2023). Dampak Negatif Perilaku Toxic Friendship dengan Kualitas Pertemanan Mahasiswa Bimbingan dan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu. ISTISYFA : Journal of Islamic Guidance and Conseling, 236-249. https://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/istisyfa/article/view/11405
Sheridan, G., & Carr, A. (2020). Survivors' Lived Experiences of Posttraumatic Growth After Institutional Childhood Abuse: An Interpretative Phenomenological Analysis. Child Abuse & Neglect, 103, 1-13. https://doi.org/10.1016/j.chiabu.2020.104430
Sinaga, M. H., PutriM., MunteR. F., & Hasibuan, F. H. (2023). Gambaran Trauma Yang Dialami Anak Korban Perceraian. As-Syar’i: Jurnal Bimbingan & Konseling Keluarga, 6(1), 193-204. https://doi.org/10.47467/as.v6i1.3420
Sturgeon, M., Burgess, G. H., & Murphy, D. (2023). A Qualitative Exploration Of The Parenting Experiences Of Ex-Military Fathers Diagnosed With Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD). Journal Of Family Studies, 29(5), 2408-2429. https://doi.org/10.1080/13229400.2023.2185160
Syarief, H. H., Arif, E., & Sarmiati, S. (2022). Pengalaman Komunikasi Korban Trauma KDRT (Studi Fenomenologi Java Institute Hypnotherapy Bandung). Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 11186-1119. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/4216
Utami, P. (2020). Gambaran Post Traumatic Growth Pada Wanita Dewasa Awal yang Mengalami Kekerasan Dalam Berpacaran. Psikoborneo, 8(2), 297-306. http://dx.doi.org/10.30872/psikoborneo.v8i2.4914
Yunita, E., & Karneli, Y. (2022). Efektifitas Teknik Dispute Cognitive Untuk Mengurangi Perilaku Nonsuicidal Self-Injury (Studi Kasus Pada Mahasiswi Trauma). COUNSENESIA Indonesian Journal of Guidance and Counseling, 3(2), 1-7. https://doi.org/10.36728/cijgc.v3i2.1469
Zulfah, R. F., Fitriyah, D. W., & Zuhro' Fitriana, A. Q. (2022). Analisis Dampak Manajemen Konflik Toxic Friendship Pada Santri di Pondok Pesantren Darul Arifin 2. Jurnal Ekonomi Manajemen Dan Bisnis (JEMB), 1(2), 290-299. https://doi.org/10.47233/jemb.v1i2.733
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Syifarani Putri, Shanty Komalasari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
Copyright in any article is held by the author.
The author grants the journal, publication rights with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors may enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in an institutional repository or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.

